Jakarta, Universitas Narotama -- Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp924 ribu per gram pada Rabu (15/12). Harga emas turun Rp5.000 dibanding hari sebelumnya Rp929 ribu per gram.

Begitu pula dengan harga pembelian kembali (buyback) yang turun Rp5.000 dari Rp823 ribu menjadi Rp818 ribu per gram pada hari ini.

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp512 ribu, 2 gram Rp1,78 juta, 3 gram Rp2,65 juta, 5 gram Rp4,39 juta, 10 gram Rp8,73 juta, 25 gram Rp21,71 juta, dan 50 gram Rp43,34 juta.

Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp86,61 juta, 250 gram Rp216,26 juta, 500 gram Rp432,32 juta, dan 1 kilogram Rp864,6 juta.

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Sementara itu, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX turun 0,04 persen menjadi US$1.771,6 per troy ons. Sedangkan harga emas di perdagangan spot naik 0,08 persen ke US$1.772,29 per troy ons pada pagi ini.

Analis Pasar Uang Ariston Tjendra menyebut penurunan harga emas dikarenakan data inflasi produsen AS untuk November yang dirilis semalam waktu setempat.

"Kenaikan inflasi yang terjadi dari sisi produsen atau pasokan di AS mendukung persepsi bahwa kenaikan inflasi di AS bukan sementara dan hasil data ini bisa mendukung keputusan percepatan pengetatan moneter di AS," terang Ariston kepada CNNIndonesia.com.

Untuk hari ini Ariston memproyeksikan harga emas masih akan tertekan menuju kisaran support US$1.760 per troy ons dengan potensi resisten di kisaran US$1.795 per troy ons.

Sumber = cnnindonesia.com/ekonomi-dan-bisnis