Begini Tanda-tanda IHSG Bakal Ngegas Lagi Hari Ini
30 September 2021, 08:39:09 Dilihat: 364x
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih punya tenaga melanjutkan tren kenaikan pada perdagangan di hari terakhir bulan September ini.
Ada sejumlah katalis yang mendorong kenaikan IHSG, antara lain pembelian bersih oleh investor asing yang cukup massif dan kembali menguatnya bursa saham Wall Street, Amerika Serikat terutama dipimpin saham-saham di sektor teknologi.
Sentimen tersebut membuat IHSG menguat sebesar 0,81% ke level 6.162,55 poin pada Rabu kemarin. Data perdagangan menunjukkan, nilai transaksi kemarin mencapai Rp 13,92 triliun dengan pembelian bersih pelaku pasar asing Rp 1,68 triliun.
NH Korindo Sekuritas Indonesia menyampaikan, Wall Street yang berhasil rebound setelah sebelumnya sempat terkoreksi. Tingkat imbal hasil US-Treasury yield, yang mengalami reli dalam seminggu terakhir, terlihat mulai stabil di kisaran 1,5%.
Sementara itu, senat AS dijadwalkan akan melakukan voting atas kenaikan plafon utang, untuk menghindari ancaman penutupan pemerintahan.
Dari bursa domestik, IHSG berhasil menguat signifikan ditopang aksi net buy asing yang mencapai Rp 1,69 triliun. Sektor industri memimpin penguatan dengan kenaikan 4,19%; ditopang oleh saham-saham big caps seperti ASII dan UNTR.
"Untuk hari ini, IHSG diharapkan mampu untuk mempertahankan rentang pergerakan yang lebih tinggi di level 6.100 - 6.250," tulis NH Korindo, dalam publikasi riset harian, Kamis (30/9/2021).
Sementara itu, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya berpendapat, perkembangan pergerakan IHSG masih terlihat betah berada dalam fase konsolidasi wajar lantaran masih minimnya sentimen yang dapat membooster kenaikan IHSG.
Hingga jelang berakhirnya kuartal yang ketiga kondisi perekonomian Indonesia masih menunjukkan lambatnya perputaran roda perekonomian, sehingga potensi penurunan terlihat lebih besar dibanding peluang kenaikan.
"IHSG pada hari ini berpotensi bergerak melemah di kisaran 5.969 - 6.202," katanya.