Charles Geschke, Pendiri Adobe Meninggal Dunia Usia 81 Tahun
21 April 2021, 09:00:00 Dilihat: 605x
Jakarta -- Pendiri perusahaan perangkat lunak Adobe Inc, Charles “Chuck†Geschke, yang juga dikenal sebagai pengembang teknologi format dokumen PDF meninggal dunia pada usia 81 tahun.
Geschke yang tinggal di pinggiran San Francisco Bay Area di Los Altos, meninggal pada Jumat pekan kemarin menurut penjelasan perusahaan.
"Ini kerugian besar bagi seluruh komunitas Adobe dan industri teknologi, yang telah menjadi pemandu dan pahlawannya selama beberapa dekade," tulis CEO Adobe Shantanu Narayen dalam email kepada karyawan perusahaan, dikutip Senin (19/4).
Sebagai salah satu pendiri Adobe, Chuck dan John Warnock mengembangkan perangkat lunak yang telah merevolusi cara orang berkomunikasi.
"Produk pertama mereka adalah Adobe PostScript, teknologi inovatif yang menyediakan cara baru Chuck menanamkan dorongan tanpa henti untuk inovasi di perusahaan, menghasilkan beberapa penemuan perangkat lunak yang paling transformatif, termasuk PDF, Acrobat, Illustrator, Premiere Pro, dan Photoshop yang ada di mana-mana," ungkap Narayen.
Sementara itu istri Geschke, Nancy Nan Geschke, mengungkapkan rasa bangganya terhadap sang suami.
"Dia seorang pengusaha terkenal, pendiri perusahaan besar di AS dan dunia, dan tentu saja dia sangat, sangat bangga akan hal itu dan itu adalah pencapaian besar dalam hidupnya. Dia selalu menyebut dirinya orang paling beruntung di dunia," ucap Nancy.
Setelah mendapatkan gelar doktor dari Universitas Carnegie Mellon, Geschke mulai bekerja di Pusat Penelitian Xerox Palo Alto. Tempat itu juga saat ia bertemu Warnock, menurut laporan Mercury News.
Lalu keduanya meninggalkan perusahaan pada 1982 untuk mendirikan Adobe dan mengembangkan perangkat lunak bersama.
Pada 2009 Presiden Barack Obama sempat menganugerahi Geschke dan Warnock National Medal of Technology.
Sementara itu pada 1992, Geschke dilaporkan selamat dari penculikan. Ia diculik pada pagi hari di tempat kerja dan dibawa ke Hollister, California. Seorang tersangka yang tertangkap akhirnya menunjukkan kepada polisi tempat Geschke ditahan, The Associated Press melaporkan.
Sumber : cnnindonesia.com