China Bakal Singkirkan Komputer dan Software Asing
10 Desember 2019, 09:00:13 Dilihat: 194x

China memerintahkan agar semua perangkat lunak (software) dan perangkat komputer asing disingkirkan dari kantor pemerintahan dan insitusi publik dalam tiga tahun ke depan.

Analis yang menjadi sumber Financial Times yang pertama kali melaporkan hal ini menyebut sebanyak 30 persen penggantian perangkat akan dilakukan pada 2020, 50 persen perangkat pada 2021, dan 20 persen lainnya selesai pada 2022. Total, terdapat 20-30 juta perangkat keras di seluruh negeri yang harus diganti.
Perintah pemerintah China ini sepertinya akan menjadi ancaman bagi perusahaan multinasional AS seperti HP, Dell, dan Microsoft. Langkah ini juga seiring dengan langkah Washington yang membatasi penggunaan teknologi China di negara mereka.
Perusahaan arsitektur cip ARM yang digunakan oleh Lenovo masih belum memberikan jawaban terkait hal ini, seperti dilansir Telegraph.
Perang dagang Amerika Serikat (AS)-China sepertinya berkembang menjadi perang dingin teknologi antar kedua negara.
Sebelumnya, pemerintah Trump telah melarang perusahaan AS untuk bekerjasama dengan perusahaan telekomunikasi China, Huawei, pada awal tahun ini.
Tekanan AS kepada perusahaan di negara itu kian tinggi, hingga akhirnya pada Mei, Intel, Qualcomm, dan Google mengumumkan mereka akan menghentikan kerjasama dengan Huawei.
Dengan menyingkirkan China dari kecanggihan teknologi barat, pemerintah Trump telah menabuh genderang perang persaingan teknologi dari dua negara dengan ekonomi terkuat dunia ini. Sehingga kita bisa menyaksikan siapa yang terkuat dari kedua negara ini dalam dua dekade ke depan.
Ini adalah arahan publik pertama yang dilakukan pemerintah China yang menetapkan target spesifik berupa pembatasan teknologi asing diCina. Selain itu, langkah ini menjadi salah satu strategi China untuk mengembangkan teknologi sendiri dan melepaskan diri dari ketergantungan teknologi barat.
Menurut sang analis, perintah tersebut dilontarkan oleh kantor pusat Partai Komunis China awal tahun ini. Dua karyawan dari perusahaan keamanan siber mengonfirmasi kalau klien mereka di pemerintahan telah menggambarkan kebijakan itu.
Mengganti semua komputer dan software seperti yang dilakukan pemerintah China akan sangat menantang. Sebab, banyak produk komputer saat ini telah dikembangkan sesuai dengan sistem operasi Windows milik Microsoft.
Saat ini, pemerintah China memang cenderung menggunakan komputer buatan perusahaan China, seperti Lenovo. Tapi, komponen perangkat keras, seperti prosesor dan penyimpanan keras dibuat oleh perusahaan Amerika.
Mei lalu, editor koran Global Times di China menyebut penarikan teknologi perusahaan AS dari Huawei tidak mengakibatkan hal fatal bagi perusahaan itu. Sebab, mereka telah bersiap jika konflik ini terjadi sejak bertahun-tahun lalu. Ia pun menyebut kalau Huawei akan membangun industri mikrocip mereka sendiri untuk menyaingi AS.
"Memblokir layanan teknos Huawei akan menjadi titik balik penelitian dan pengembangan chip domestik China," tulisnya dalam status di media sosial miliknya seperti dikutip The Guardian.
Berdasarkan laporan Telegraph, China telah mengembangkan sistem operasi mereka sendiri atau iOS pada 2013. Pengembangan ini melibatkan perusahaan Inggris Canonical.
Perusahaan ini dikembangkan oleh pengusaha Afrika Barat Mark Shuttleworth. Ia menggunakan Ubuntu, sistem operasi berbasis Linux, dalam mengembangkan sistem operasi baru itu. Perusahaan ini membantu sistem operasi open source China, Kylin, atas permintaan Menteri Informasi Teknologi dan Industri China.
Perdana Menteri Boris Johnson sendiri tetap memberi karpet merah bagi Huawei untuk menggelar teknologi mereka di negara itu. Sebab, Inggris memang tidak satu barisan dengan AS yang memblokir teknologi 5G Huawei.

Sumber: CnnIndonesia
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.