Mark Zuckerberg Harus Pasang Badan Soal Pelanggaran Facebook
27 Juli 2019, 09:00:02 Dilihat: 173x

Pendiri sekaligus CEO Facebook, Mark Zuckerberg dikabarkan harus bertanggung jawab secara pribadi atas jejaring sosial miliknya. Ia akan memastikan Facebook mengikuti aturan privasi konsumen Komisi Perdagangan Federal (FTC) Amerika Serikat.

Hal ini dilakukan sebagai bagian dari penyelesaian denda yang dijatuhkan FTC sebesar US$5 miliar atau sekitar Rp69 triliun yang akan dilayangkan secara resmi pada Kamis (25/7), seperti dilaporkan Wall Street Journal.
Dilansir CNET, FTC akan meminta Zuckerberg untuk membeberkan setiap laporan kuartal Facebook bahwa perusahaan mematuhi ketentuan penyelesaian masalah terkait pelanggaran privasi.
Selain itu, langkah FTC ini juga digunakan sebagai ajang apakah Facebook melanggar ketentuan undang-undang terkait privasi atau tidak. Namun di sisi lain, perusahaan sempat berjanji untuk melindungi informasi konsumen dan transparan tentang bagaimana mereka menggunakan data pribadi pengguna.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Komisi Perdagangan Federal (Federal Trade Commision/ FTC) menjatuhkan denda sebesar US$5 miliar atau sekitar Rp69 triliun (US$1= Rp13.980) kepada Facebook. Sebab, perusahaan dituduh melakukan serangkaian pelanggaran privasi, salah satunya skandal yang melibatkan Cambridge Analytica.
Denda yang dijatuhkan FTC terhitung besar, pasalnya tuntutan sebelumnya hanya denda sebesar US$22,5 juta atau sekitar Rp3,1 miliar untuk kasus serupa yang menimpa Google pada 2012 lalu.
Komisi Perdagangan Federal membuka penyelidikan salah satu kasus terbesar Facebook yakni skandal kebocoran 87 juta data pengguna yang melibatkan Cambridge Analytica. Mengingat perusahaan diketahui menjadi konsultan politik yang memenangkan Donald Trump pada pemilihan presiden AS 2016 silam.
Kekhawatiran terhadap perusahaan teknologi tak hanya sebatas pada sektor privasi, FTC diketahui telah membentuk tim untuk menyelidiki isu monopoli yang dilayangkan kepada Facebook dan Alphabet Inc, perusahaan yang menaungi Google.
Dalam sebuah kesempatan CEO Mark Zuckerberg menegaskan bahwa pihaknya akan fokus pada urusan privasi pengguna.
"Saya percaya Facebook memiliki tanggung jawab untuk membantu mengatasi masalah ini [privasi] dan saya menanti untuk membahasnya dengan anggota parlemen di seluruh dunia," jelas Zuckerberg.

Sumber: CnnIndonesia
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.