Bersamaan dengan kehadiran ponsel Nova 5, Huaweimemperkenalkan chip smartphone menengah anyar dengan nama Kirin 810. Keistimewaannya adalah, Kirin 710 adalah satu-satunya prosesor di segmen middle dengan proses manufaktur 7nm.
SoC Kirin 810 mengakomodasi CPU octa core dan GPU Mali G52 MP6. CPU-nya terdiri dari dua core performa tinggi ARM Cortex A76 dengan clock speed 2,27 GHz dan enam core ARM Cortex A55 1,88 GHz.
Seperti dikutip detikINET dari GSM Arena, Huawei menjanjikan performa Kirin 810 lebih ngebut dibandingkan Kirin 710, generasi sebelumnya.
Dibandingkan kompetitor dari Qualcomm, yaitu Snapdragon 730, Kirin 810 diklaim punya kemampuan single core 11% lebih baik dan 13% lebih oke dalam performa multi core. Sementara soal GPU, Mali G52 MP6 dikatakan melampaui kemampuan Adreo 618 di Snapdragon 730 dengan up to 44% frame rate lebih tinggi.
Senjata utama Kirin 810 adalah DaVinci NPU untuk tugas Artificial Intelligence atau AI yang kabarnya mengalahkan kemampuan prosesor kelas lebih tinggi dari pesaing, yakni Snapdragon 855 dan MediaTek Helio P90.
Kirin 810 dikatakan pula membantu kamera smartphone menghadirkan gambar lebih baik dalam situasi rendah cahaya. Dibekali pemrosesan pixel yang diupgarde, dapat juga meningkatkan algoritma white balance serta reduksi noise.
Prosesor ini pertama kali menjadi dapur pacu Nova 5. Dan nantinya Kirin 810 bakal menyambangi ponsel segmen menengah dari Huawei dan Honor.
Sumber: Detik.Com