Polisi Positif Covid-19 Klaster Setukpa Sukabumi Bertambah
20 April 2020, 09:00:01 Dilihat: 196x

Palembang -- Pasien positif virus corona (Covid-19) di Sumatera Selatan bertambah 15 orang pada Kamis (16/4), di antaranya adalah 11 anggota Polri Sumsel yang pulang dari Setukpa Lemdikpol Sukabumi, Jawa Barat.
Juru bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Sumsel Yuwono mengatakan 15 pasien positif Covid-19 pada hari ini terdiri dari dua warga Kota Lubuklinggau, satu warga Musi Banyuasin, enam warga Prabumulih, dan enam warga Palembang.
"Yang anggota polisi ini sudah menjalani tiga kali rapid test. Pertama kali, setengah bulan lalu di Sukabumi sudah rapid test, hasilnya negatif. Setelah dipulangkan, dibawa ke SPN Betung Sumsel dapid test lagi dua kali hasilnya positif. Lalu akhirnya tes PCR hasilnya 11 positif," ujar Yuwono.
Dirinya berujar pada saat karantina di SPN Betung, 11 anggota Polri tersebut tidak menunjukkan gejala. Hingga saat dinyatakan positif melalui tes swab pun kondisinya masih tampak sehat sehingga dinyatakan sebagai orang tanpa gejala (OTG).
"Sekarang semuanya dirawat karantina di RS Bhayangkara Palembang sebagai rumah sakit lini kedua," kata dia.
Sementara itu, total kasus positif Sumsel per Kamis ini tercatat sebanyak 37 kasus. Dari jumlah itu empat diantaranya telah dinyatakan sembuh dan dua orang meninggal dunia.
Terdapat 84 orang pasien dalam pengawasan (PDP), sebanyak 59 di antaranya dinyatakan negatif dan 25 orang masih dalam masa pengawasan. Sementara orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 2.297 orang. Sebanyak 1.864 diantaranya selesai masa pemantauan dan 630 orang lainnya masih dipantau.
Jumlah sampel swab yang diperiksa sebanyak 239 spesimen. Hasilnya, 37 positif, 98 negatif, sisa 104 lainnya masih dalam proses.
Yuwono menuturkan hingga saat ini baru Kota Prabumulih yang ditetapkan sebagai zona merah wilayah di Sumsel. Palembang, meskipun terdapat transmisi lokal, penularan baru terjadi antaranggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah.
"Sementara Prabumulih transmisi lokalnya menularkan ke beberapa orang sehingga ditetapkan zona merah," kata dia.
Pada hari yang sama, tiga orang calon perwira polisi di Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) dinyatakan positif corona, juga dari klaster Setukpa Lemdikpol Sukabumi.
Total ada 10 anggota korps Bhayangkara di Sultra terinfeksi virus corona dari klaster Sukabumi.
"Tiga kasus baru itu masih terkait dengan tujuh kasus kemarin yang berasal dari klaster Sukabumi Jawa Barat," kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Sultra Rabiul Awal.
Tiga pasien terkonfirmasi positif ini semuanya laki-laki, dua orang dari Kota Kendari berusia 34 dan 38 tahun dan satu dari Kolaka Utara berusia 33 tahun.
Rabiul menyebut, dengan tambahan tiga kasus baru ini, total ada 27 kasus di Provinsi Sulawesi Tenggara dengan rincian empat dinyatakan sembuh, satu meninggal dunia dan 22 masih dalam perawatan di tiga rumah sakit berbeda.
Berkait perbedaan data nasional yang menyebut Sultra hanya 26 kasus, Rabiul mengaku ada kekeliruan input data. Seharusnya, Sultra 27 orang.
"Sudah dikonfirmasi ulang di pusat bahwa satu kasus kita terinput di Sulsel dan besok akan dimasukkan kembali di Sultra," imbuhnya.
Sumber : cnnindonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.