Medan -- Data situs pantau Covid-19 Pemprov Jabar melalui pikobar.jabarprov.go.id telah diperbarui, Selasa (31/3) pukul 21.00 WIB. Total jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) jumlahnya telah mencapai 12.517 orang.
Jumlah ODP yang selesai dalam pemantauan yaitu 2.903 jiwa atau 23,19 persen. Sebanyak 75,81 persen atau 9.614 di antaranya masih dalam status pemantauan.
Pada kategori ODP ini mengalami penambahan dibandingkan dengan sehari sebelumnya. Total pada Senin (30/3), ODP berjumlah 11.038 orang, dengan rincian 2.562 orang selesai pemantauan dan 8.476 orang masih dalam proses.
Sedangkan pada kategori pasien dalam pengawasan (PDP) saat ini totalnya 962 pasien. Jumlah ini juga meningkat dibanding sehari sebelumnya di angka 898 pasien. Saat ini, sebanyak 239 orang di antaranya selesai pengawasan dan 723 pasien masih dalam pengawasan.
Pada kategori kasus positif, meninggal dan sembuh jumlahnya tidak mengalami perubahan.
Jumlah pasien positif terinfeksi virus corona tetap berada pada angka 180 orang. Dari jumlah itu, 20 orang meninggal dunia, dan sembilan lainnya dinyatakan sembuh.
Walaupun demikian, data Pemerintah Pusat melalui https://www.covid19.go.id/situasi-virus-corona/ menyatakan kasus terkonfirmasi positif di provinsi itu mencapai 198 kasus.
Dalam Pikobar, kasus positif aktif Covid-19 di Jabar masing-masing tersebar di Kota Bekasi (27 kasus), Kota Depok (27), Kota Bogor (16), Kabupaten Bekasi (14), Kabupaten Bogor (9), Kota Bandung (8), Kabupaten Karawang (6), Kota Cimahi (5), Kabupaten Bandung (3), Kabupaten Cirebon (2), Kabupaten Bandung Barat (1), Kabupaten Kuningan (1), Kabupaten Majalengka (1), Kabupaten Purwakarta (1), Kabupaten Sukabumi (1), Kabupaten Sumedang (1), dan Kota Tasikmalaya (1).
Sumber : cnnindonesia.com