Tiga Hari Temani Mayat Ibu, Balita Makassar Alami Demam
03 November 2019, 09:00:00 Dilihat: 174x

Makassar -- Eva Angelia Batti, balita yang menemani jenazah Marni, (39) ibunya yang telah meninggal di kamar kosnya, saat ini mengalami demam. Ini dialami Eva di hari kedua dirinya dirawat di ruang VIP Walet 2 RS Bhayangkara, Makassar.
Kondisi Eva diungkap Kepala RS Bhayangkara Biddokkes Polda Sulsel, Kombes Polisi Dr Farid Amansyah saat ditemui di RS Bhayangkara, Rabu, (30/10), sesaat sebelum kedatangan Kapolda Sulsel Irjen Polisi Mas Guntur Laupe dan rombongan ibu Bhayangkari menjenguk balita ini.
Diketahui, balita Eva ini ditemukan oleh warga dan aparat kepolisian dari Polsek Tamalate di kamar kos, Jalan Bontonompo di sisi Marni, ibunya, Senin (28/10) petang. Padahal, saat itu ibunya telah meninggal dunia dalam kondisi bengkak dan membusuk di depan kamar mandi dalam kamar kosnya yang telah dihuni selama 7 bulan.
Farid mengatakan, dilihat dari kondisi mayat, diperkirakan Marni sudah meninggal lebih dari dua hari.
Sejak dievakuasi ke RS Bhayangkara, balita "ajaib" ini diberi perawatan intensif didampingi dokter anak dan psikiatri. Salah satunya, tim dokter memaksimalkan observasi karena ada kemungkinan balita ini terjangkit bakteri dari mayat ibunya yang membusuk.
Pasalnya, Eva mengalami demam dan ini bisa jadi merupakan tanda-tanda infeksi, terutama pada periode inkubasi yakni masa ketika kuman masuk.
"Ini hari kedua perawatan balita Eva dan didapatkan demam, tapi sudah kita antisipasi. Sore ini demamnya sudah turun. Kemudian dari hasil laboratorium, pemeriksaan foto thorax (kepala) yang kita lakukan, alhamdulillah masih aman," kata dia.
Namun, ia menyebut ada kemungkinan demam pada balita ini karena faktor kelelahan. Sebab, selama dalam perawatan di RS Bhayangkara Eva terus mendapat tamu warga yang datang menjenguk dan menghadiahi mainan. Oleh karena itu, pihaknya membatasi tamu untuk Eva.
Selain itu, pihaknya juga memaksimalkan upaya penyembuhan trauma. Hal ini terbantu dengan kehadiran dua kakak dan ayahnya.
"Selama dalam perawatan kami, balita ini kerap memanggil, mencari mamanya. Itu respons seorang anak yang kebiasaan dipelihara ibunya yang kini tiba-tiba tidak ada. Ini semua masuk dalam proses trauma healing," tutur Farid.
"Kehadiran dua kakaknya, Koptu Kris Batti bapaknya diharapkan bisa mempercepat penyembuhan traumanya sehingga bisa bergabung kembali dengan keluarganya," ia menambahkan.
Sementara itu, jenazah Marni telah dimakamkan, Selasa (29/10) siang, karena keluarga menolak untuk dilakukan autopsi.
Sumber : cnnindonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.