Bumikan Pancasila, Anak TK Disiapkan Jadi Satria Bela Negara
27 Oktober 2019, 09:00:16 Dilihat: 157x

Jakarta -- Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyiapkan siswa taman kanak-kanak (TK) menjadi Satria Bela Negara sebagai upaya pembumian Pancasila yang dilakukan sejak dini.
"Kami sedang siapkan anak TK, namanya Satria Bela Negara," kata Direktur Bina Ideologi, Karakter dan Wawasan Kebangsaan Kemendagri Prabawa Eka Soesanta di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Kamis (24/10) seperti dilansir Antara.
Anak-anak TK itu, kata Prabawa, akan menjadi agen-agen kecil pembumian Pancasila yang dibekali dengan semangat bela negara dan wawasan kebangsaan.
"Mereka juga akan memastikan papa-mamanya hapal Pancasila, opa-omanya bisa menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya," katanya.
Strategi itu, kata dia, sesuai dengan peribahasa Jawa yakni kebo nusu gudel yang berarti kerbau menyusu kepada anak kerbau sehingga orang tua perlu belajar kepada anaknya.
Untuk menyiapkan anak-anak TK sebagai Satria Bela Negara, kata dia, pihaknya tengah melatih guru-guru TK di Bali yang dipilih sebagai proyek percontohan.
"Di Bali, kami sedang meng- create , melakukan ToT (training of trainer) bagi 50 guru TK. Pada hari terakhir, mereka akan peer teaching, praktik," kata Prabawa.
Menurutnya para guru TK itu diberikan kesempatan praktik mengajar pendidikan bela negara secara langsung dengan metode permainan.
Prabawa mengatakan, pendidikan bela negara harus dimulai sejak dini, bahkan negara-negara lain pun menanamkannya sejak anak berada dalam kandungan.
"Bali jadi pilot project, setelah keberhasilan Bali, akan diseminasikan ke seluruh Indonesia. Ya, nanti dievaluasi dulu, dicari kelemahan, kekuatan, tantangan, dan hambatannya," katanya.
Apabila hasil evaluasi sukses, kata Prabawa, kemungkinan tahun depan akan diimplementasikan di provinsi-provinsi lain secara bertahap.
Sementara itu, Direktur Hubungan Antara Lembaga dan Kerja Sama Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Elfrida Herawati Siregar menyebutkan setidaknya ada lima isu strategis dalam upaya pembumian Pancasila.
"Lima isu strategis itu, yakni pemahaman Pancasila, eksklusivisme sosial, kesenjangan sosial, pelembagaan Pancasila, dan keteladanan Pancasila," katanya.
Sumber : cnnindonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.